Kendari – Gubernur Sulawesi Tenggara, Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka, resmi mengukuhkan pengurus Tim Penggerak PKK Sulawesi Tenggara periode 2025-2030 dalam sebuah seremoni di Aula Rumah Jabatan Gubernur, Selasa 11 Maret 2025.
Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa PKK memiliki peran strategis dalam memperkuat kesejahteraan keluarga dan mendorong pemberdayaan ekonomi masyarakat.
“PKK ini hadir hingga ke tingkat keluarga. Saya melihat semangat luar biasa dari ibu-ibu untuk berkontribusi. Apa yang diucapkan adalah doa, dan doa itu harus diwujudkan dalam aksi nyata. Ini bukan sekadar organisasi, tetapi gerakan sosial yang membentuk karakter dan memperkuat ketahanan keluarga,” kata Andi Sumangerukka.
Gubernur menekankan pentingnya menciptakan keharmonisan dalam keluarga sebagai fondasi utama stabilitas sosial.
“Kalau suasana di rumah harmonis, pasti kinerja di kantor juga akan lebih baik. Harmoni dalam keluarga harus dijaga oleh kedua belah pihak. Ibu-ibu punya peran penting untuk memberikan nasihat dan menjaga keseimbangan dalam rumah tangga agar tercipta lingkungan yang kondusif,” ujarnya.
Sebelumnya, Ketua Umum TP PKK Pusat, Tri Suswati Tito Karnavian, telah melantik Arinta Nila Hapsari sebagai Ketua TP PKK Sulawesi Tenggara periode 2025-2030 dalam upacara di Jakarta Pusat pada Kamis, 20 Februari 2025. Acara tersebut turut dihadiri Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, serta sejumlah pejabat penting lainnya.
PKK diharapkan dapat semakin aktif dalam mendukung program pemberdayaan UMKM dan penanganan stunting.
“Banyak yang bisa dilakukan ibu-ibu. Bagaimana membangun UMKM agar lebih maju, bagaimana mendampingi program stunting agar anak-anak kita tumbuh sehat. Ini semua adalah tugas mulia yang harus kita jalankan bersama,” kata Andi Sumangerukka.
Acara pengukuhan ini dihadiri oleh berbagai tokoh daerah, pejabat pemerintahan. Dengan kepengurusan yang baru, PKK diharapkan semakin solid dan inovatif dalam menjalankan program-program sosial demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (red)