BOMBANA, SULTRA – Sinergi antara Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulawesi Tenggara, Pemerintah Daerah Kabupaten Bombana, dan Industri Jasa Keuangan (IJK) menjadi kunci dalam upaya meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di tingkat masyarakat. Hal ini tercermin dalam kegiatan edukasi keuangan yang sukses digelar di Kecamatan Rumbia Tengah, Kamis (2/5).
Kepala Subbagian PEPK dan LMSt OJK Sultra, Desiyani Patra Rapang, mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program GENCARKAN dan wujud nyata kolaborasi melalui Program Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD), termasuk program Kredit/Pembiayaan Melawan Rentenir (K/PKMR).
Ia berharap materi edukasi yang diterima oleh 120 peserta dari berbagai latar belakang, seperti pelaku UMKM, pengusaha wallet, ASN, ibu rumah tangga, petani, dan pelajar, dapat disebarluaskan kepada keluarga dan masyarakat sekitar.
Kepala Kecamatan Rumbia Tengah, Yusuf Alison, mengapresiasi kolaborasi ini dan berharap kegiatan serupa dapat terus berlanjut.
Sementara itu, Asisten II Bagian Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Bombana, Hj. Musdalifa, optimis bahwa peningkatan pemahaman keuangan dan akses yang lebih luas akan mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Sulawesi Tenggara. (red)
