Metropolis

Didampingi Sudirman, Wali Kota Siska Lantik 111 Kepala Sekolah dan Beri Peringatan Keras Soal Suap

83
×

Didampingi Sudirman, Wali Kota Siska Lantik 111 Kepala Sekolah dan Beri Peringatan Keras Soal Suap

Sebarkan artikel ini
Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran, Wakil Wali Kota Sudirman
Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran, Wakil Wali Kota Sudirman

KENDARI,  — Wali Kota Kendari, dr. Hj. Siska Karina Imran, SKM., melantik 111 kepala sekolah dari jenjang TK, SD, hingga SMP negeri maupun swasta di Aula Teporombua lantai 4 Balai Kota Kendari, Jumat (12/12/2025).

Dalam acara penting yang menandai penyegaran di sektor pendidikan tersebut, Wali Kota didampingi langsung oleh Wakil Wali Kota Kendari, Sudirman, serta Sekretaris Daerah Amir Hasan dan para pejabat OPD terkait.

Kepala sekolah yang dilantik terdiri dari 27 kepala TK, 65 kepala SD, dan 19 kepala SMP. Wali Kota Siska menegaskan bahwa jabatan yang diemban merupakan amanah strategis yang berkaitan erat dengan masa depan pendidikan daerah.

Poin paling tegas dalam sambutan Wali Kota Kendari adalah peringatan kerasnya terhadap praktik suap atau jual beli jabatan dalam penempatan kepala sekolah. Dr. Siska Karina Imran menegaskan bahwa pemerintah kota tidak akan mentolerir pelanggaran integritas tersebut.

“Saya pastikan tidak ada yang membayar jabatan ini. Jika ada bukti, baik yang memberi maupun menerima siapapun dia pasti dicopot,” tegas Wali Kota Siska di hadapan para kepala sekolah yang baru dilantik.

Pernyataan ini merupakan komitmen Pemkot Kendari untuk menjamin tata kelola pemerintahan yang bersih dan bebas dari korupsi. Kehadiran Wakil Wali Kota Sudirman dan pejabat tinggi lainnya turut memperkuat pesan integritas ini.

Selain masalah integritas, Wali Kota juga menyinggung laporan terkait dugaan tindakan asusila di lingkungan pendidikan. Ia meminta kepala sekolah yang baru dilantik untuk menjadikan kasus tersebut sebagai pukulan dan segera bertindak.

“Kepala sekolah wajib saling mengingatkan guru. Jangan hanya siswa yang diberi pengarahan, guru juga,” ujarnya, menekankan bahwa sekolah harus menjadi ruang aman bagi peserta didik dan setiap kasus akan diproses secara hukum tanpa pandang bulu.

Di akhir sambutannya, Wali Kota Siska meminta para kepala sekolah untuk menghadirkan inovasi pembelajaran, memanfaatkan teknologi dengan bijak, dan mampu menyesuaikan metode mengajar dengan perkembangan zaman. (red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP2Social Auto Publish Powered By : XYZScripts.com