Ekobis

Bank Sultra Komitmen Biayai Sektor Produktif Konkep, Pertanian, Perkebunan, dan Perikanan Jadi Prioritas

50
×

Bank Sultra Komitmen Biayai Sektor Produktif Konkep, Pertanian, Perkebunan, dan Perikanan Jadi Prioritas

Sebarkan artikel ini
Bank Sultra, Pemkab Konkep,
Bank Sultra, Pemkab Konkep,

KENDARI,– Pemerintah Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) dan Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sulawesi Tenggara, atau Bank Sultra, memperkokoh sinergi mereka dalam tata kelola keuangan daerah. Perjanjian Kerja Sama (PKS) tentang Pengelolaan Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) ditandatangani di Lantai 7 Tower Bank Sultra, Senin (15/12/2025).

Hadir dalam prosesi penandatanganan ini Bupati Konkep, Rifqi Saifullah Razak, ST., beserta jajaran pemerintah daerah, dan Direktur Utama Bank Sultra, Andri Permana Diputra Abubakar.

Kerja sama ini secara spesifik bertujuan untuk memperkuat tata kelola keuangan daerah agar semakin transparan dan akuntabel. Selain itu, PKS ini menjadi payung untuk mendorong optimalisasi ekonomi di Kabupaten Konkep.

Salah satu implementasi konkret dari sinergi ini adalah keberhasilan Konkep dalam menerapkan Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD) yang kini telah mencapai 100 persen di seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Ke depan, Bank Sultra dan Pemerintah Kabupaten Konkep berkomitmen mengawal integrasi Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD). Mereka juga akan memperluas layanan pembayaran digital guna mendukung peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Ekspansi layanan digital ini rencananya akan menyentuh unit-unit strategis daerah seperti RSUD dan PDAM Kabupaten Konawe Kepulauan.

Direktur Utama Bank Sultra, Andri Permana Diputra Abubakar, menegaskan bahwa peran bank tidak hanya terbatas sebagai tempat penyimpanan kas daerah. Bank Sultra berkomitmen untuk berperan aktif dalam pembangunan ekonomi Konkep, khususnya melalui penyaluran kredit ke sektor-sektor produktif.

Sektor yang menjadi potensi utama Kabupaten Konkep—yakni pertanian, perkebunan, dan perikanan—akan menjadi fokus penyaluran kredit. Hal ini sejalan dengan fokus pemerintah daerah untuk memberdayakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal. Diharapkan, langkah ini dapat menciptakan perputaran ekonomi masyarakat yang lebih sehat dan mandiri.

Sinergi antara BPD dan pemerintah daerah ini menjadi model kolaborasi yang bertujuan ganda: meningkatkan efisiensi dan transparansi birokrasi, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis potensi lokal. (AP)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP2Social Auto Publish Powered By : XYZScripts.com