Kesehatan

Waktu Dekat, RSJPD Oputa Yi Koo Penuhi Syarat Kerja Sama dengan BPJS Kesehatan

1422
×

Waktu Dekat, RSJPD Oputa Yi Koo Penuhi Syarat Kerja Sama dengan BPJS Kesehatan

Sebarkan artikel ini

KENDARI, – Rumah Sakit Jantung Daerah (RSJPD) Oputa Yi Koo Kendari menunjukkan kesiapan penuh untuk bekerja sama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan dalam penyediaan layanan jantung, termasuk layanan Kateterisasi Jantung dan Angiografi (Cathlab).

Kepastian ini didapat setelah kunjungan kredensial yang dilakukan oleh Asisten Deputi Bidang Jaminan Pelayanan Kesehatan BPJS Kesehatan Makassar, Andi Rismaniswati Syaiful, S.Si, Apt, M.Kes, A.Ak, di Kendari, Sulawesi Tenggara, Senin 13 Oktober 2025.

Kunjungan tersebut difokuskan untuk meninjau kesiapan Sumber Daya Manusia (SDM) dan sarana prasarana yang dibutuhkan dalam menjalin kerja sama dengan BPJS Kesehatan.

Asisten Deputi BPJS Kesehatan Makassar mengonfirmasi bahwa semua persyaratan yang ditetapkan telah dipenuhi oleh RSJPD Oputa Yi Koo.

“Alhamdulillah, pada dasarnya semua syarat sudah terpenuhi untuk bekerja sama dengan BPJS Kesehatan,” ujar Andi Rismaniswati Syaiful, menandakan lampu hijau bagi rumah sakit tersebut.

Direktur RSJPD Oputa Yi Koo, dr. Sukirman, Sp.PA, MARS, M.Kes, menegaskan bahwa kesiapan ini merupakan bagian dari visi pengembangan layanan kesehatan yang lebih luas.

“Kami memiliki rencana pengembangan layanan canggih lain, atau adakah rencana untuk meningkatkan kapasitas layanan Cathlab menjadi layanan subspesialis yang lebih kompleks di masa depan,” kata dr. Sukirman.

Saat ini, selain layanan jantung, RSJPD Oputa Yi Koo juga siap melayani berbagai penyakit kompleks lain seperti Bedah Saraf, Penyakit Dalam, Penyakit Urologi, dan layanan Neuro (Saraf) seperti penanganan stroke.

Mengingat Sulawesi Tenggara dikenal sebagai wilayah kepulauan yang luas, dan layanan Cathlab ini berpusat di Kendari, RSJPD Oputa Yi Koo juga memprioritaskan aksesibilitas pasien dari pulau-pulau terpencil.

Untuk memastikan pasien di pulau terpencil dapat mengakses layanan ini secara cepat, RSJPD Oputa Yi Koo berkoordinasi dengan program ‘Layanan Ambulans Darat dan Laut Gratis’ milik pemerintah provinsi.

Langkah ini penting untuk mengatasi hambatan geografis.

“Kami sudah membuat jaringan rujukan dengan RSU yang lain, baik swasta maupun RSUD. Sehingga, bila ada kasus jantung yang membutuhkan tindakan intervensi, maka yang menjadi pusat rujukan utama adalah RSJ Oputa sesuai Permenkes,” jelas dr. Sukirman, mempertegas posisi rumah sakitnya sebagai pusat rujukan utama penanganan intervensi jantung di daerah tersebut.

Dengan terpenuhinya semua persyaratan dan adanya komitmen terhadap peningkatan layanan serta aksesibilitas, kerja sama antara RSJPD Oputa Yi Koo dan BPJS Kesehatan diharapkan segera terealisasi, memberikan jaminan layanan kesehatan yang lebih baik bagi masyarakat Sulawesi Tenggara. (red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP2Social Auto Publish Powered By : XYZScripts.com
error: Content is protected !!