Metropolis

Magister Farmasi UHO Edukasi Gizi Laut, Selamatkan Generasi Soropia dari Stunting

465
×

Magister Farmasi UHO Edukasi Gizi Laut, Selamatkan Generasi Soropia dari Stunting

Sebarkan artikel ini

SOROPIA, KONAWE – Universitas Halu Oleo (UHO) menunjukkan komitmen nyata dalam mendukung program pemerintah untuk menekan angka stunting.

Melalui program pengabdian masyarakat yang dilaksanakan oleh mahasiswa Program Studi Magister Farmasi, UHO menggelar sosialisasi bertajuk “Upaya Pencegahan Stunting Melalui Edukasi Pemanfaatan Biota Laut Bernilai Gizi Tinggi di Desa Soropia, Kecamatan Soropia, Kabupaten Konawe”.

Kegiatan yang berlangsung pada Sabtu, 26 April 2025, di balai pertemuan desa setempat ini menyasar langsung masyarakat Desa Soropia.

Tim pengabdian masyarakat yang diketuai oleh Dr. Irnawati, S.Si.,M.Sc., melibatkan sejumlah akademisi dan mahasiswa berdedikasi. Nama-nama seperti Prof. Dr. Ruslin, S.Pd., M.Si, Dr. Hasnawati, S.Si., M.Sc, Dr. Nasrudin, S.Pd., M.Si, dan Dr. Muhammad Ilyas, S.Farm., M.Imun., Apt., turut hadir memberikan kontribusi keilmuan.

Semangat pengabdian juga terpancar dari para mahasiswa yang terlibat aktif, yakni Shienny Kuncoro, Nina Elyana Nasrun, Hairul Nisi, Defi Liestiawati Phinhaer, dan Silvia Rajawardani Japri.

Kepala Desa Soropia dalam sambutannya menggarisbawahi betapa krusialnya peran serta aktif masyarakat dalam memerangi stunting. Beliau menegaskan bahwa stunting bukan sekadar isu kesehatan individual, melainkan ancaman terhadap kualitas sumber daya manusia di masa depan, terlebih mengingat program ini merupakan agenda prioritas pemerintah pusat.

Pemilihan Desa Soropia sebagai lokasi pengabdian bukan tanpa alasan. Sebagai wilayah pesisir dengan kekayaan sumber daya laut melimpah, desa ini memiliki potensi besar untuk memanfaatkan hasil laut sebagai sumber gizi penting bagi tumbuh kembang anak-anak.

“Desa Soropia ini merupakan kawasan pesisir, tentunya banyak memiliki hasil sumber daya pesisir ikan. Nah, ikan ini salah satu makanan bernilai gizi tinggi yang tentunya dapat dimanfaatkan untuk pemenuhan kebutuhan gizi anak-anak,” ujar Hairul Nisi, perwakilan mahasiswa, dalam sambutannya.

Lagi Viral, Baca Juga  Kabag Umum DPRD Kendari Paparkan Prospek Ekonomi Program Makan Siang Gratis

Materi sosialisasi yang dibawakan oleh Shienny Kuncoro mengupas tuntas potensi biota laut bernilai gizi tinggi. Mulai dari kandungan nutrisi esensial, teknik pengolahan yang tepat, hingga ide pemanfaatannya secara praktis bagi masyarakat, khususnya dalam pemenuhan gizi anak-anak, dipaparkan dengan jelas dan menarik.

Antusiasme peserta, yang didominasi oleh para kader kesehatan dan ibu-ibu, terlihat jelas selama acara berlangsung. Balai desa menjadi ruang diskusi yang hidup, dipenuhi dengan berbagai pertanyaan dan pertukaran informasi mengenai cara-cara efektif mencegah stunting. Keinginan kuat untuk membekali diri dengan pengetahuan demi masa depan generasi penerus yang lebih sehat begitu terasa.

Sosialisasi ini diharapkan menjadi titik awal dari gerakan kesadaran gizi di Desa Soropia.

Pengetahuan yang diperoleh diharapkan dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari, menjadikan kekayaan laut sebagai benteng kokoh dalam melawan ancaman stunting.

Sinergi antara UHO dan masyarakat Soropia menjadi contoh konkret bahwa dengan semangat gotong royong, impian Indonesia bebas stunting bukan lagi sekadar angan-angan. Lautan Soropia, kini bukan hanya menjadi sumber penghidupan, tetapi juga harapan cerah bagi lahirnya generasi emas di masa depan!. (red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP2Social Auto Publish Powered By : XYZScripts.com
error: Content is protected !!