PASARWAJO – Pemerintah Kabupaten Buton memperkuat komitmennya terhadap perlindungan tenaga kerja dengan menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama dengan BPJS Ketenagakerjaan. Penandatanganan ini dilakukan oleh Bupati Buton, Alvin Akawijaya Putra S.H, bersama perwakilan BPJS Ketenagakerjaan, di Anjungan Kantor Bupati Buton, Pasarwajo, Senin (13/10/2025).
MoU ini secara khusus berfokus pada pemberian perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi pegawai non-ASN serta pekerja rentan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Buton.
Acara tersebut turut disaksikan oleh Pj. Sekda Buton, La Ode Syamsudin, Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bau-Bau, Musriati, serta para Kepala Dinas terkait di lingkup Pemkab Buton.
Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Kendari, Gatot Prabowo, dalam sambutannya, menyoroti capaian signifikan Kabupaten Buton dalam Universal Coverage Jamsostek (UCJ).
“Capaian UCJ Kabupaten Buton telah mencapai 74,78%,” terang Gatot, mengutip data dari kegiatan UCJ bersama Kejaksaan dan Pemda se-Sultra beberapa waktu lalu.
Capaian yang baik ini, lanjut Gatot, menunjukkan komitmen kuat Pemerintah Daerah Kabupaten Buton dalam memberikan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan kepada masyarakatnya.
“Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama yang kita laksanakan hari ini merupakan wujud nyata perhatian dan komitmen Pemerintah Daerah Kabupaten Buton terhadap tenaga kerja, khususnya bagi pegawai non-ASN dan pekerja rentan,” tegas Gatot.
Gatot Prabowo menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Bupati Buton dan seluruh jajaran atas dukungan luar biasa ini. BPJS Ketenagakerjaan berkomitmen untuk terus bersinergi, memastikan seluruh pekerja di Kabupaten Buton, baik formal maupun informal, mendapatkan perlindungan yang layak demi terciptanya kesejahteraan.
