KENDARI – Kebakaran hebat melanda tiga rumah warga di Jalan Abdul Gani, Kelurahan Watulondo, Kecamatan Puuwatu, pada Jumat, 5 September 2025. Peristiwa yang diduga dipicu ledakan ini membuat kerugian materiil hingga puluhan juta rupiah dan 40 gram perhiasan emas.
Laporan kejadian masuk ke Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Kota Kendari sekitar pukul 15.47 WITA dari seorang warga bernama Ika Rezky Endang Safitri.
“Menurut keterangan saksi, api diduga berasal dari ledakan dari salah satu rumah. Kami langsung menanggapi laporan itu dan mengerahkan tim ke lokasi,” kata Plt Kepala Dinas Damkar Kendari, Ahriawandy, saat dikonfirmasi.
Tim pemadaman yang terdiri dari satu regu dan satu personel fire button segera berangkat pada pukul 15.49 WITA, menggunakan tiga unit armada, yaitu unit 016, 013, dan 015. Dengan jarak tempuh 4,2 km, tim tiba di lokasi 9 menit kemudian, tepatnya pukul 15.58 WITA.
Proses pemadaman berlangsung intensif selama lebih dari satu jam. Petugas berhasil menguasai api dan memastikan tidak ada lagi titik api pada pukul 17.15 WITA.
Kebakaran ini menimpa tiga rumah yang dihuni oleh beberapa keluarga. Rumah pertama milik Ld. Markum, dihuni empat orang. Rumah kedua milik Andarias Bahar P, dihuni tiga orang. Sementara rumah ketiga milik Ade Halif, dihuni empat orang termasuk dua anak kecil berusia 5 dan 6 tahun.
Meski tidak ada korban jiwa maupun luka, kerugian materiil diperkirakan mencapai puluhan juta. Salah satu korban, Ibu Sukesi, mengaku kehilangan uang tunai sekitar Rp40 juta dan perhiasan emas seberat 40 gram yang hangus terbakar.
Ahriawandy mengimbau warga untuk selalu waspada dan memeriksa instalasi listrik serta peralatan elektronik di rumah untuk mencegah kejadian serupa. Ia juga mengapresiasi kecepatan laporan warga yang memungkinkan timnya segera bertindak. (red)