JAKARTA, – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Menko IPK), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), melontarkan apresiasi tinggi kepada Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN). Apresiasi ini diberikan atas komitmen Kementerian ATR/BPN dalam mewujudkan kepastian hukum atas tanah di seluruh Indonesia, termasuk bagi masyarakat transmigran.
Menurut AHY, kepastian status lahan adalah fondasi utama bagi setiap bentuk pembangunan, baik di Jawa maupun luar Jawa. “Saya punya keyakinan bahwa Kementerian ATR/BPN memiliki peran yang sangat penting. Semua pembangunan, baik di Jawa maupun luar Jawa, selalu berawal dari satu hal, lahan. Kalau status lahan tidak jelas, tidak akan ada yang berani membangun. Bahkan investasi pun tidak akan datang,” tegas Menko AHY dalam acara penyerahan 1.120 Sertipikat Hak Milik (SHM) kepada transmigran asal Kabupaten Sukabumi, yang digelar di Kantor Kementerian Transmigrasi, Jakarta, Rabu (18/6/2025).
AHY melanjutkan, dampak positif dari berbagai program Kementerian ATR/BPN telah dirasakan langsung oleh masyarakat. Kepastian hukum atas tanah, yang dibuktikan dengan sertipikat, bukan hanya memberikan rasa aman, namun juga membuka akses ekonomi yang lebih luas bagi masyarakat, utamanya para transmigran.
“Selama belasan hingga puluhan tahun hidup di atas lahan tanpa sertipikat. Hidup seperti itu tentu tidak nyaman, penuh rasa waswas dan kekhawatiran, bahkan bisa mengikis kepercayaan diri dalam membangun kehidupan dan usaha,” urai Menteri AHY, menggambarkan betapa vitalnya kepastian legalitas tanah.
Salah satu penerima manfaat adalah Kamela Tifah, seorang transmigran yang telah menempati lahannya selama lebih dari dua dekade. Berkat kolaborasi apik antara Kementerian ATR/BPN dan berbagai pihak terkait, Kamela Tifah kini resmi mengantongi sertipikat tanahnya.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada pemerintah, terutama Bapak Presiden Prabowo Subianto. Selama 23 tahun ini saya menanti sertipikat ini. Akhirnya saya menerima, dan sudah ada di tangan saya,” ungkap Kamela Tifah dengan haru.
Penyerahan 1.120 sertipikat ini dilakukan oleh Menko IPK, AHY, didampingi Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN, Ossy Dermawan, serta Menteri Transmigrasi, M. Iftitah Sulaiman. Turut hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Menteri Transmigrasi, Viva Yoga Mauladi; Bupati Sukabumi, Asep Japar; serta sejumlah Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama dari kementerian/lembaga terkait.